Jangan tertarik kepada seseorang karena parasnya, sebab keelokan paras dapat menyesatkan. Jangan pula tertarik kepada kekayaannya, karena kekayaan dapat musnah. Tertariklah kepada seseorang yang dapat membuatmu tersenyum, karena hanya senyum yang dapat membuat hari-hari yang gelap menjadi cerah. Semoga kamu menemukan orang seperti itu.
Ada saat-saat dalam hidup ketika kamu sangat merindukan seseorang sehingga ingin hati menjemputnya dari alam mimpi dan memeluknya dalam alam nyata. Semoga kamu memimpikan orang seperti itu.
Bermimpilah tentang apa yang ingin kamu impikan, pergilah ke tempat kamu ingin pergi, jadilah seperti yang kamu inginkan,karena kamu hanya memiliki satu kehidupan dan satu kesempatan untuk melakukan hal-hal yang ingin kamu lakukan.
Semoga kamu mendapatkan kebahagiaan yang cukup untuk membuatmu baik hati, cobaan yang cukup untuk membuatmu kuat, kesedihan yang cukup untuk membuatmu manusiawi, pengharapan yang cukup untuk membuatmu bahagia dan uang yang cukup untuk membeli hadiah-hadiah.
Ketika satu pintu kebahagiaan tertutup, pintu yang lain dibukakan. Tetapi acapkali kita terpaku terlalu lama pada pintu yang tertutup sehingga tidak melihat pintu lain yang dibukakan bagi kita.
Sahabat terbaik adalah dia yang dapat duduk berayun-ayun di beranda bersamamu, tanpa mengucapkan sepatah katapun, dan kemudian kamu meninggalkannya dengan perasaan telah bercakap-cakap lama dengannya.
Sungguh benar bahwa kita tidak tahu apa yang kita milik sampai kita kehilangannya, tetapi sungguh benar pula bahwa kita tidak tahu apa yang belum pernah kita miliki sampai kita mendapatkannya.
Pandanglah segala sesuatu dari kacamata orang lain. Apabila hal itu menyakitkan hatimu, sangat mungkin hal itu menyakitkan hati orang itupula.
Kata-kata yang diucapkan sembarangan dapat menyulut perselisihan. Kata-kata yang kejam dapat menghancurkan suatu kehidupan. Kata-kata yang diucapkan pada tempatnya dapat meredakan ketegangan. Kata-kata yang penuh cinta dapat menyembuhkan dan memberkahi.
Awal dari cinta adalah membiarkan orang yang kita cinta menjadi dirinya sendiri, dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kita inginkan.Jika tidak, kita hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kita temukan di dalam dia.
Orang-orang yang paling berbahagia tidak selalu memiliki hal-hal terbaik, mereka hanya berusaha menjadikan yang terbaik dari setiap hal yang hadir dalam hidupnya.
Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dengan beberapa orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterima kasih atas karunia itu.
Hanya diperlukan waktu semenit untuk menaksir seseorang, sejam untuk menyukai seseorang dan sehari untuk mencintai seseorang tetapi diperlukan waktu seumur hidup untuk melupakan seseorang.
Kebahagiaan tersedia bagi mereka yang menangis, mereka yang disakiti hatinya, mereka yang mencari dan mereka yang mencoba. Karena hanya mereka itulah yang menghargai pentingnya orang-orang yang pernah hadir dalam hidup mereka.
Cinta adalah jika kamu kehilangan rasa, gairah, romantika da masih tetap peduli padanya.
Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu dan mendapati pada akhirnya bahwa tidak demikian adanya dan kamu harus melepaskannya.
Cinta dimulai dengan sebuah senyuman, bertumbuh dengan sebuah ciuman dan berakhir dengan tetesan air mata.
Cinta datang kepada mereka yang masih berharap sekalipun pernah dikecewakan, kepada mereka yang masih percaya sekalipun pernah dikhianati, kepada mereka yang masih mencintai sekalipun pernah disakiti hatinya.
Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu,tetapi yang lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan tidak pernah memiliki keberanian untuk mengutarakan cintamu kepadanya.
Masa depan yang cerah selalu tergantung kepada masa lalu yang dilupakan, kamu tidak dapat hidup terus dengan baik jika kamu tidak melupakan kegagalan dan sakit hati di masa lalu.
Jangan pernah mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba, jangan pernah menyerah jika kamu masih merasa sanggup jangan pernah mengatakan kamu tidak mencintainya lagi jika kamu masih tidak dapat melupakannya.
Memberikan seluruh cintamu kepada seseorang bukanlah jaminan dia akan membalas cintamu! Jangan mengharapkan balasan cinta, tunggulah sampai cinta berkembang di hatinya, tetapi jika tidak, berbahagialah karena cinta tumbuh dihatimu.
Ada hal-hal yang sangat ingin kamu dengar tetapi tidak akan pernah kamu dengar dari orang yang kamu harapkan untuk mengatakannya. Namun demikian janganlah menulikan telinga untuk mendengar dari orang yang mengatakannya dengan sepenuh hati.
Waktu kamu lahir, kamu menangis dan orang-orang disekelilingmu tersenyum - jalanilah hidupmu sehingga pada waktu kamu meninggal, kamu tersenyum dan orang-orang disekelilingmu menangis.
Senin, 15 November 2010
24 TIPS MENEMPUH KEHIDUPAN
Sabtu, 13 November 2010
Su'airah : Wanita Penghuni Surga
Dia adalah  seorang shahabiyyat bernama Su’airah al-Asadiyyah atau yang dikenal dengan Ummu  Zufar radhiyallohu’anha.  Walau para ahli sejarah tak menulis perjalanan  kehidupannya secara  rinci, karena hampir semua kitab-kitab sejarah hanya  mencantumkan  sebuah hadits dalam  biografinya, namun dengan keterangan yang  sedikit itu kita dapat  memetik banyak faedah, pelajaran, serta teladan yang  agung dari wanita shalihah ini.
Su’airah  al-Asadiyyah berasal dari Habsyah atau yang dikenal  sekarang ini dengan Ethiopia.  Seorang wanita yang berkulit hitam, yang  beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dengan  penuh ketulusan. Ia adalah  perumpamaan cahaya dan bukti nyata dalam kesabaran,  keyakinan dan  keridhaan terhadap apa yang telah ditakdirkan Allah, Rabb  Pencipta Alam  semesta ini. Dia adalah wanita yang datang dan berbicara langsung   dengan pemimpin orang-orang yang ditimpa musibah dan imam bagi orang-orang yang  sabar, Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam.
Dialog mereka  berdua telah dimaktub dan dinukilkan di dalam kitab  sunnah yang mulia. Telah  diriwayatkan oleh al-Bukhari dalam kitab  shahihnya dengan sanadnya dari ‘Atha’  bin Abi Rabah ia berkata, Ibnu  Abbas berkata kepadaku, “Inginkah engkau aku  tunjukkan seorang wanita  penghuni surga?” Aku pun menjawab, “Tentu saja.” Ia berkata, ”Wanita  berkulit hitam ini (orangnya). Ia telah datang menemui Nabi shallallahu’alaihi  wasallam lalu berkata: “Sesungguhnya  aku berpenyakit ayan (epilepsi), yang bila kambuh maka  tanpa disadari auratku  terbuka. Do’akanlah supaya aku sembuh.”  Rasululloh shallallahu’alaihi  wasallam bersabda:
“Jika engkau  kuat bersabar, engkau akan memperoleh surga. Namun  jika engkau ingin, aku akan  berdoa kepada Allah agar Dia  menyembuhkanmu.”
Maka ia  berkata:”Aku akan bersabar.” Kemudian ia berkata:”Sesungguhnya aku  (bila kambuh maka tanpa disadari auratku) terbuka, maka mintakanlah kepada  Allah supaya auratku tidak terbuka.” Maka Beliau shallallahu ’alaihi  wasallam pun mendo’akannya. (HR Al-Bukhari 5652)
Perhatikanlah … betapa tingginya keimanan wanita ini. Ia berusaha   menjaga hak-hak Allah dalam dirinya. Tak lupa pula mempelajari ilmu  agama-Nya.  Meski ditimpa penyakit, ia tidak putus asa akan rahmat Allah  dan bersabar  terhadap musibah yang menimpanya. Sebab ia mengetahui itu  adalah sesuatu yang  diwajibkan oleh Allah. Bahwasanya tak ada suatu  musibah apapun yang diberikan kepada seorang  mukmin yang sabar kecuali  akan menjadi timbangan kebaikan baginya pada hari  kiamat nanti.
إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُمْ  بِغَيْرِ حِسَابٍ
“  Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang akan diberi pahala tanpa  batas.” (QS Az-Zumar :10)
Di dalam musibah atau cobaan yang diberikan Allah kepada manusia   terkandung hikmah yang agung, yang dengannya Allah ingin membersihkan  hambanya  dari dosa. Dengan keyakinan itulah Su’airah lebih mengutamakan  akhirat daripada  dunia, kerana apa yang ada disisi Allah lebih baik  dan kekal. Dan Ketika  diberikan pilihan kepadanya antara surga dan  kesembuhan, maka ia lebih memilih  surga yang abadi. Akan tetapi di  samping itu, ia meminta kepada Rasululloh shallallahu  ’alaihi wasallam  untuk mendoakan agar auratnya tidak terbuka bila  penyakitnya kambuh,  karena ia adalah waniya yang telah terdidik dalam madrasah ‘iffah (penjagaan diri) dan kesucian, hasil didikan Rasulullah shallallahu ’alaihi  wasallam, dan menjaga hak Allah yang telah memerintahkan wanita muslimah  untuk menjaga kehormatan dirinya dengan menutup aurat. Allah subhanahu wa ta’alla berfirman:
وَلْيَضْرِبْنَ بِخُمُرِهِنَّ عَلَى جُيُوبِهِنَّ
“Dan hendaklah  mereka menutupkan kain kerudung ke dadanya.” (Qs An-Nur: 31)
Su’airah telah memberikan pelajaran penting bagi para wanita yang   membuka auratnya, bahwa hendaknya mereka bersyukur kepada Allah ta’alla  atas nikmat kesehatan yang telah dilimpahkan kepada mereka. Berpegang  dengan  hijab yang syar’i adalah jalan satu-satunya untuk menuju  kemuliaan dan  kemenangan hakiki, karena ia adalah mahkota  kehormatannya. Dalam permintaannya, Su’airah hanya meminta agar  penyakit yang membuatnya kehilangan kesadarannya  itu tidak menjadi  sebab terbukanya auratnya, padahal dalam keadaan itu pena  telah  diangkat darinya! Akan tetapi, ia tetap berpegang dengan hijab dan  rasa malunya!
Betapa jauhnya perbandingan antara wanita yang pemalu dan penyabar   ini dengan mereka yang telanjang yang tampil dilayar-layar kaca dan   terpampang di koran dan majalah-majalah. Tak perlu kita mengambil contoh   terlalu jauh sampai ke negara-negara barat sana. Cukuplah kita  perhatikan di negara kita  tercinta ini saja, banyak kita temukan  wanita-wanita telanjang berlalu lalang  dengan santainya di setiap  lorong dan sudut kota, bahkan di kampung-kampung tanpa rasa  malu  sedikitpun. Rasulullah shallallahu ’alaihi wasallam telah sebutkan  perihal mereka ini dengan sabdanya:
صِنْفَانِ مِنْ أَهْلِ  النَّارِ لَمْ أَرَهُمَا قَوْمٌ  مَعَهُمْ سِيَاطٌ كَأَذْنَابِ الْبَقَرِ  يَضْرِبُونَ بِهَا النَّاسَ  وَنِسَاءٌ كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ مُمِيلَاتٌ  مَائِلَاتٌ رُءُوسُهُنَّ  كَأَسْنِمَةِ الْبُخْتِ الْمَائِلَةِ لَا يَدْخُلْنَ  الْجَنَّةَ وَلَا  يَجِدْنَ رِيحَهَا وَإِنَّ رِيحَهَا لَيُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ  كَذَا  وَكَذَا
“ Ada dua golongan penduduk neraka yang aku belum pernah melihat  mereka:  satu kaum yang memiliki cemeti seperti ekor sapi dimana mereka  memecut manusia  dengannya, dan kaum wanita yang berpakaian akan tetapi  telanjang, genit dan  menggoda, (rambut) kepala mereka seperti punuk  onta yang miring. Sungguh mereka tidak akan masuk surga bahkan tidak  akan mendapati  baunya, padahal bau surga bisa didapati dari jarak  perjalanan sekian dan sekian  (jauhnya).” (HR Muslim 5704)
Mereka tak ubahnya seperti binatang yang kemana-mana tak berpakaian   karena mereka memang tidak berakal! Keluarnya mereka telah merusak  pandangan  orang-orang yang berakal. Rasulullah shallallahu ’alaihi wasallam juga bersabda tentang  mereka:
الْمَرْأَةُ عَوْرَةٌ  فَإِذَا خَرَجَتْ اسْتَشْرَفَهَا الشَّيْطَان
“Seorang  wanita itu (seluruhnya) aurat. Apabila ia keluar  (rumah) maka setan akan membuat mereka nampak indah di hadapan   orang-orang yang memandanginya.” (HR Tirmidzi 1206, dishahihkan al-Albani dalam Shahihul Jami’ no 6690)
Dan sungguh  semua itu bertolak belakang dengan fitrah manusia. Allah ta’ala berfirman:
وَلَقَدْ ذَرَأْنَا لِجَهَنَّمَ كَثِيرًا مِنَ الْجِنِّ   وَالإنْسِ لَهُمْ قُلُوبٌ لا يَفْقَهُونَ بِهَا وَلَهُمْ أَعْيُنٌ لا  يُبْصِرُونَ  بِهَا وَلَهُمْ آذَانٌ لا يَسْمَعُونَ بِهَا أُولَئِكَ  كَالأنْعَامِ بَلْ هُمْ  أَضَلُّ أُولَئِكَ هُمُ الْغَافِلُونَ (١٧٩)
“  Sesungguhnya Kami jadikan untuk isi neraka jahannam kebanyakan  dari jin dan  manusia. Mereka mempunyai hati, tetapi tidak  dipergunakannya untuk memahami  (ayat-ayat Allah). Dan mereka mempunyai  mata (tetapi) tidak dipergunakannya  untuk melihat (tanda-tanda  kekuasaan Allah). Dan mereka memiliki telinga  (tetapi) tidak  dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka  seperti  binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah   orang-orang yang lalai. (Qs Al A’raf :179)
Demikianlah sosok Su’airah al-Asadiyyah radhiyallahu’anha,  wanita yang dipuji Rasulullah shallallahu ’alaihi wasallam  akan kesabaran  dan ‘iffah (penjagaan diri)nya. Semoga pelajaran agung  yang telah diwariskannya  dapat menjadi acuan bagi wanita muslimah  menuju keridhaan Allah subhanahu wa  ta’alla, dan menjadikan kita penghuni surga sebagaimana Su’airah, Aamiin.
***
Sumber: 
Artikel Muslimah.or.id
Dikutip dari majalah Mawaddah Edisi 7 tahun ke-3
Dikutip dari majalah Mawaddah Edisi 7 tahun ke-3
Kamis, 15 Juli 2010
LOVE
LOVE
Saat kau MENYUKAI  seseorang, kau ingin memilikinya untuk keegoisanmu  sendiri
Saat kau MENYAYANGI seseorang,kau ingin sekali membuatnya  bahagia dan bukan untuk dirimu sendiri
Saat kau MENCINTAI  seseorang,kau akan melakukan apapun untuk kebahagiannya walau kau harus  mengorbankan jiwamu.
 Saat kau MENYUKAI seseorang dan berada disisinya maka,kau akan bertanya  "Bolehkah aku menciummu?"
Saat kau menyayangi seseorang dan berada  disisinya maka kau akan bertanya "Bolehkah aku memelukmu ?"
Saat kau  MENCINTAI seseorang dan berada disisinya maka kau akan mengenggam erat  tangannya...
Suka adalah saat dia menangias kau akan berkata "Sudahalah,jangan  menangis"
SAYANG adalah saat dia menangis dan kau akan menangis  bersamanya
CINTA adalah saat dan kau akan membiarkanya menangis  dipundakmu sambil berkata "Mari kita selesaikan masalah ini bersama sama
SUKA adalah hal yang menuntut 
SAYANG adalah hal memberi &  menerima 
CINTA adalah memberi dengan suka rela
SUKA adalah saat kau melihatnya kau akan berkata "dia sangat cantik  & menawan"
SAYANG adalah saat kau melihatnya dari dasar hatimu  bukan matamu
CINTA adalah saat kau melihatnya kau akan berkata  "Buatku dia adalah anugerah terindah yang pernah Tuhan berikan padaku"
Pada saat orang yang kau suka menyakitimu,maka kau akan marah dan tak  mau lagi berbicara padanya 
Pada saat orang yang kau sayangi  menyakitimu,kau akan menangis unknya 
Pada saat orang yang kau cintai  menyakitimu,kau akan berkata "Gak apa apa... dia gak tau dengan apa  yang dia lakukan" 
Pada saat kau suka padanya,kau akan MEMAKSANYA untuk menyukaimu
Pada  saat kau sayang padanya,kau akan MEMBIARKANYA MEMILIH
Pada saat kau  mencintainya,kau akan MENENTINYA dengan setia & tulus...
SUKA adalah kau akan  menemaninya bila itu menguntungkan
SAYANG  adalah kau akan menemaninya disaat dia membutuhkan
CINTA adalah kau  aka menemaninya dalam kondisi apapun 
Berilah cinta tanpa meminta balasan dan kita akan menemukan cinta yang  lebih indah

From Syarifah Said
Posting by Luvi Shofwah Sariroh
Jumat, 12 Maret 2010
Perkenalan
Luvi's Corner merupakan blog yang penulis sebagai wadah saling berbagi cerita mengenai pengalaman hidup baik tentang pengalaman cinta, persahabatan, keluarga, kehidupan, berpuisi, menyanyi dll.
Let's Join with Me
6^_^9
Langganan:
Komentar (Atom)



